Kembali Rilis Single Religi, d'Masiv Gandeng Shakira

JAKARTA - Grup musik d'Masiv mengajak penyanyi muda bertalenta Shakira Jasmine sebagai rekan duet untuk single religi teranyar mereka berjudul Doa. Banyak hal menarik di belakang terciptanya single religi tersebut, baik itu proses dan inspirasi yang dialami Rian sebagai vokalis dan pencipta lagu.

Band beranggotakan Rian Ekky Pradipta (vokal), Dwiki Aditya Marsall (gitar), Nurul Damar Ramadan (gitar), Rayyi Iskandar Dinata (bass) dan Wahyu Piadji (drum) ini memang tak pernah absen dalam menelurkan single religi yang memberikan banyak inspirasi bagi banyak orang. Single mereka pun berasal dari kejadian nyata yang dialami banyak orang.

Sebagai contoh lagu "Taman Surgamu" diciptakan Rian ketika berada di hadapan Kakbah di Mekkah, lalu "Mohon Ampun Aku" saat Rian melakukan itikaf, kemudian "Jangan Menyerah" ketika Rian melihat anak penderita kanker, dan "Esok kan Bahagia" tercipta saat terjadi bencana alam.

Berbeda dengan single religi sebelumnya, kali ini d'Masiv berduet dengan penyanyi muda jebolan pencarian bakat Shakira Jasmine, yang bakal memberikan warna baru bagi musik religi d'Masiv lewat karakter suara khasnya.

"Awalnya hanya sendiri, waktu itu Ibu Acin kasih masukan duet cocok enggak lagunya. Pas kita coba menjadi warna baru dan kebetulan bikin lagu religi. Enggak ada duet ini pertama kalinya, dan masuknya Shakira jadi hal baru, terasa banget d'Masiv dengan penyanyi milenial," terang Rian di sela-sela syuting video klip Doa di kawasan Kemang, Jakarta, Jumat (29/3).

"Senang pas tahu ada kolaborasi makin senang karena hasilnya di luar ekspektasi, makin lebih bagus lagunya dirasakan semua umur sesuai isi lirik. Ini lantunan doa, orang merasakan dua pengalaman dengerin lagu sambil berdoa," imbuhnya.

Rian menjelaskan lirik lagu ini memang berisikan doa meminta ampunan dan memohon kesehatan dan lindungan dari segala marabahaya. "Isi dari lagu ini yang selalu kita ucapkan setelah salat, diampuni dosa kedua orang tua, minta rizki, kesehatan, dan dijauhkan dari marabahaya," kata Rian.

Proses penggarapan single ini pun terbilang unik dibandingkan single religi lain yang pernah dibuat, Rian mengaku sengaja pergi ke Blok M untuk mencari inspirasi. Dari pengalaman blusukan tersebut, dia mendapatkan banyak hal menarik, yakni setiap orang memiliki doa yang sama. Manusia pasti meminta kesehatan dan ampunan.

"Hampir enam jam duduk, keliling tempat itu, Blok M. Lihat orang naik bus, ada yang berantem, ada bawa anak, lihat kehidupan orang di Blok M. Saat keringetan, keluar inspirasi lagu Doa. Memang agak unik sih. Bikinnya saat itu juga, notasi dan liriknya. Bikin demonya, Bu Acin suka lagunya itu," tutur Rian.